Ulasfakta.co – Sebanyak 252 perahu jong, perahu layar tradisional khas Melayu tanpa mesin, turut serta dalam Bintan Jong Race Festival 2025 yang berlangsung meriah di Pantai Lagoi Bay, Kecamatan Teluk Sebong, Kabupaten Bintan, pada Sabtu, 19 April 2025.
Festival ini diikuti oleh 16 komunitas jong dari berbagai daerah, termasuk Kota Batam, Tanjungpinang, dan Bintan. Para peserta menampilkan perahu-perahu jong dengan desain dan warna yang mencolok, menciptakan pemandangan yang memukau di sepanjang pantai.
Bupati Bintan, Roby Kurniawan, dalam sambutannya menyatakan bahwa festival ini tidak hanya sebagai ajang perlombaan, tetapi juga sebagai upaya pelestarian budaya maritim Melayu. “Perahu jong merupakan warisan budaya yang harus kita jaga dan lestarikan bersama,” ujarnya.
Acara ini juga menjadi bagian dari rangkaian Bintan Regatta 2025, yang berlangsung dari 18 hingga 21 April 2025. Kolaborasi antara Bintan Resorts dan Changi Sailing Club ini menampilkan hingga enam perlombaan perahu layar selama dua hari, menawarkan pengalaman berlayar yang kompetitif dengan latar belakang keindahan Pulau Bintan.
Festival ini menarik perhatian wisatawan lokal dan mancanegara, yang antusias menyaksikan perlombaan perahu jong dan menikmati berbagai kegiatan budaya yang diselenggarakan di sekitar lokasi acara.
Dengan suksesnya penyelenggaraan Bintan Jong Race Festival 2025, diharapkan tradisi perahu jong semakin dikenal luas dan menjadi daya tarik wisata budaya yang berkelanjutan di Kepulauan Riau.
