Ulasfakta.co – PT Bintan Alumina Indonesia (BAI) tengah membangun sebuah rumah sakit modern di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat setempat dan karyawan perusahaan.
Rumah sakit yang dibangun di atas lahan seluas 6,1 hektare ini dirancang dengan kapasitas 100 hingga 108 kamar rawat inap. Fasilitas medis yang akan tersedia mencakup layanan rawat jalan, unit gawat darurat, ruang operasi, serta peralatan diagnostik canggih seperti mesin X-ray dan Magnetic Resonance Imaging (MRI). Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan masyarakat Bintan tidak perlu lagi bepergian ke Batam untuk menjalani pemeriksaan MRI.
Pembangunan rumah sakit ini telah mencapai progres sekitar 40 persen dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2025. PT BAI juga berencana untuk mengintegrasikan layanan rumah sakit ini dengan program BPJS Kesehatan, sehingga dapat melayani pasien peserta BPJS.
Dalam proses operasionalnya, PT BAI akan berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan dan pemerintah daerah untuk memastikan pemenuhan standar tenaga medis dan perizinan yang diperlukan. Langkah ini mendapat apresiasi dari Bupati Bintan, Roby Kurniawan, yang menyambut baik inisiatif PT BAI dalam menyediakan fasilitas kesehatan yang memadai bagi masyarakat dan karyawan di wilayah tersebut.
Dengan pembangunan rumah sakit ini, diharapkan kualitas layanan kesehatan di Kabupaten Bintan dapat meningkat, serta memberikan kontribusi positif bagi kesejahteraan masyarakat setempat.
