Ulasfakta – Dalam upaya menarik lebih banyak wisatawan dan mendongkrak perekonomian lokal selama bulan suci, Aston Tanjungpinang Hotel dan Conference Center mempersembahkan inovasi kuliner melalui promo Ramadan bertema “1001 Malam Rasa Ramadan”. Acara ini tidak hanya menawarkan pengalaman berbuka puasa yang unik, tetapi juga menjadi strategi pemasaran kreatif yang diharapkan dapat meningkatkan daya tarik pariwisata di Kota Tanjungpinang.
General Manager Susiadi Soepardi mengungkapkan bahwa setiap hidangan dipilih secara cermat untuk menyuguhkan citarasa autentik yang memanjakan lidah, menggabungkan kelezatan khas Timur Tengah dan nusantara.
“Tema 1001 malam rasa Ramadan ini dirancang untuk memberikan pengalaman tak terlupakan bagi setiap tamu, sekaligus mencerminkan kekayaan budaya yang ada di Indonesia,” ujarnya, Sabtu 22 Februari 2025.
Acara yang berlangsung di Hotel Aston, Jalan Adi Sucipto, ini menawarkan paket berbuka puasa dengan harga terjangkau, yakni Rp135.000 per orang dewasa dan Rp70.000 untuk anak usia 4-10 tahun, dengan lebih dari 99 jenis hidangan dari berbagai daerah.
Selain itu, terdapat juga paket halal bihalal seharga Rp150.000 untuk keluarga atau kolega yang ingin merayakan momen silaturahmi setelah Ramadan.
Marketing Communication Rizal menambahkan bahwa konsep ini merupakan bagian dari upaya revitalisasi industri perhotelan di Tanjungpinang, dengan menggandeng Key Opinion Leaders dan selebgram untuk memperluas jangkauan promosi secara digital.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Ramadan di Tanjungpinang bukan hanya tentang ibadah, tetapi juga tentang merayakan keragaman kuliner yang dapat menarik wisatawan dari seluruh nusantara bahkan mancanegara,” katanya.
Inovasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan pendapatan hotel, tetapi juga mendorong pertumbuhan usaha kecil menengah (UKM) lokal, yang turut menyediakan bahan baku dan produk kuliner khas daerah.
Selain berbagai hidangan lezat, acara ini juga dimeriahkan dengan lucky draw berhadiah voucher menginap, voucher sarapan, dan voucher fasilitas kolam renang, yang semakin menambah nilai tambah bagi para pengunjung.
Dengan mengintegrasikan tradisi kuliner, promosi digital, dan dukungan terhadap UKM, Aston Tanjungpinang berupaya membuka babak baru dalam strategi pemasaran pariwisata selama Ramadan.
Inovasi ini diharapkan tidak hanya menghidupkan kembali atmosfer Ramadan yang kental, tetapi juga mengangkat nama Tanjungpinang sebagai destinasi wisata kuliner yang modern dan bernuansa budaya.
