Ulasfakta.co – Dengan mengenakan seragam dinas dan senyum khasnya, Bripka Zulhamsyah Putra, anggota Polresta Tanjungpinang, rutin menyusuri sejumlah titik di kota itu.
Bukan dalam rangka patroli biasa, tapi membagikan makanan, sembako, hingga buku sekolah kepada warga yang membutuhkan. Kegiatan yang ia beri nama “Razia Perut Lapar” ini telah ia jalani hampir setiap hari selama empat tahun terakhir.
Program ini, menurut Zulhamsyah, adalah bentuk kepedulian sosial Polri terhadap masyarakat kecil. “Saya hanya perpanjangan tangan dari orang-orang baik. Kebaikan itu kalau bisa ditularkan, supaya makin banyak yang terbantu,” ujarnya, Sabtu, 22 Juni 2025.
Ia menegaskan, tak ada niat pamer dalam aksi ini. “Semua berpulang pada niat dan doa.” Warga menyambut aksi sosial ini dengan antusias.
“Kami sangat berterima kasih, hampir setiap hari ada saja makanan atau sembako dari beliau. Ini sangat membantu,” kata Siti, salah seorang penerima bantuan.
Warga lainnya menyebut Zulhamsyah sebagai sosok polisi humanis yang layak dijadikan panutan. “Kami berharap beliau bisa menjadi pemimpin masa depan, karena peduli pada rakyat kecil.” tutur warga di lokasi.
Zulhamsyah dikenal sebagai pribadi sederhana dan ramah. Ia tak segan menyapa warga, mendengarkan keluhan, dan menyalurkan bantuan secara langsung. Bagi sebagian orang, ia lebih dari sekadar polisi: ia sahabat, penggerak, dan harapan.
Atas dedikasi itu, Bripka Zulhamsyah mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan rekan-rekannya.
“Terima kasih kepada Bapak Kapolda Kepri Irjen Pol Asep Safrudin, Kapolresta Tanjungpinang Kombes Pol Hamam Wahyudi, serta rekan-rekan media. Semoga kita semua istiqomah dalam kebaikan,” ucapnya.
Apa yang dilakukan Zulhamsyah menjadi bukti bahwa slogan “Polri untuk Masyarakat” bukan sekadar jargon HUT ke-79 Bhayangkara. Aksi nyata itu menunjukkan bagaimana anggota kepolisian bisa hadir langsung, menyentuh hati, dan memberi dampak lewat kepedulian yang tulus.
Tinggalkan Balasan