BAPELAM Tanjung Unggat RW 6 Diduga Tidak Transparan dalam Pengelolaan Anggaran

Ulasfakta – Badan Pengelolaan Air Masyarakat (BAPELAM) di RW 6, Kelurahan Tanjung Unggat, Kota Tanjungpinang, diduga tidak transparan dalam pelaporan pemasukan dan pengeluaran anggaran.

Sejumlah warga mengeluhkan kurangnya keterbukaan dari pengurus BAPELAM terkait keuangan hasil iuran pelanggan air bersih.

Salah satu warga yang enggan disebut namanya menyampaikan bahwa selama ini masyarakat tidak pernah mendapatkan laporan rinci mengenai pendapatan dari iuran bulanan maupun alokasi dana untuk operasional.

“Kami tiap pakai air pasti bayar, tetapi tidak pernah tahu ke mana uang tersebut digunakan. Tidak ada laporan jelas berapa pemasukan dan pengeluaran setiap bulannya,” ujar warga tersebut, Kamis (20/3/2025).

Warga juga mempertanyakan kondisi  seperti kualitas air yang kadang keruh, payau dan tekanan air yang lemah di beberapa titik.

“Kami juga merasakan kualitas air yang kadang keruh, payau,dan tekanan air lemah atau lambat. Kami sudah pernah sampaikan hal ini,tapi tidak ada perbaikan yang signifikan dari pihak Bapelam,” Jelasnya.

Menurut sejumlah warga, pengurus BAPELAM seolah tertutup dan enggan memberikan informasi terkait kondisi keuangan. Padahal, iuran terus dikutip dari operator setiap bulan.

“Kami pernah bertemu dengan salah satu operator,ia mengatakan kalian jangan takut dan tenang masalah anggaran,padahal waktu itu tidak ada membahas dana anggaran,hal itu membuat kami semakin curiga,ada apa sebenarnya?,” Tambahnya.

Warga menuntut BAPELAM untuk transparan dan akan melaporkan hal ini ke instansi terkait.

“Kami menuntut BAPELAM transparan, dan melaporkan ke instansi terkait untuk diaudit apabila mereka tidak merealisasikan tuntutan ini,” Tutupnya dengan nada tegas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *