Ulasfakta – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau melalui Dinas Pendidikan (Disdik) memastikan bahwa program Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) gratis untuk jenjang SMA dan sederajat akan tetap berjalan pada tahun 2025 mendatang.

Kepala Dinas Pendidikan Kepri, Andi Agung, menyatakan bahwa program ini masih berlanjut dan belum ada rencana untuk dihentikan. Namun, pelaksanaan teknisnya tetap menunggu arahan resmi dari Gubernur Kepri.

Program SPP gratis masih tetap ada. Hanya saja kami masih menunggu instruksi dari Bapak Gubernur terkait pelaksanaannya di tahun 2025,” ujar Andi Agung kepada awak media, Selasa (1/7).

Ia menjelaskan bahwa program ini membutuhkan dukungan anggaran yang cukup besar, yaitu sekitar Rp50 miliar. Namun, angka tersebut masih bisa berubah tergantung pada jumlah siswa yang akan menerima manfaat.

Jumlah siswa terus bertambah setiap tahun, jadi kami perlu melakukan pendataan ulang untuk memastikan kebutuhan anggarannya,” tambahnya.

Sementara itu, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, menegaskan bahwa pemerintah provinsi tetap berkomitmen untuk melanjutkan program unggulan ini sebagai bentuk dukungan terhadap dunia pendidikan.

Anggaran sebesar Rp50 miliar telah disiapkan untuk mendukung program SPP gratis. Ini merupakan salah satu program prioritas kita,” kata Ansar singkat.

Program SPP gratis ini telah berjalan dalam beberapa tahun terakhir dan menjadi salah satu kebijakan yang banyak mendapat apresiasi dari masyarakat karena dinilai meringankan beban orang tua dalam hal biaya pendidikan di tingkat menengah atas.