Ulasfakta – Bupati Karimun, Ing Iskandarsyah, menyatakan komitmennya mendukung percepatan transformasi digital di wilayah pedesaan dengan mendorong pembentukan desa digital yang terintegrasi dengan koperasi Merah Putih. Inisiatif ini diyakini mampu membuka akses lebih luas bagi masyarakat terhadap layanan publik dan peluang ekonomi berbasis digital.
“Pengembangan desa digital melalui aplikasi akan memudahkan warga dalam mengakses berbagai layanan. Ini juga jadi jalan baru untuk memajukan ekonomi desa,” ujar Iskandarsyah, Sabtu (14/6/2025).
Menurutnya, desa digital bukan hanya soal teknologi, tetapi juga strategi memperkuat sektor riil di desa seperti pariwisata dan usaha mikro kecil menengah (UMKM). Ia optimistis bahwa desa-desa yang terkoneksi dengan baik secara digital akan mampu mempromosikan potensi lokal ke level yang lebih luas.
Namun, Iskandarsyah mengakui bahwa keterbatasan infrastruktur internet masih menjadi tantangan utama di banyak desa di Kabupaten Karimun. Untuk itu, pemerintah daerah berencana memasang layanan internet berbasis satelit Starlink secara bertahap.
“Ini akan kita lakukan sesuai kemampuan anggaran daerah. Tapi yang pasti, arah pengembangannya sudah kita siapkan,” tegasnya.
Salah satu contoh nyata yang disebutkan Iskandarsyah adalah Desa Telaga Tujuh di Kecamatan Durai. Desa ini telah meluncurkan aplikasi digital yang memungkinkan promosi potensi lokal, termasuk destinasi wisata dan produk unggulan desa. Aplikasi tersebut bahkan sudah tersedia dan bisa diunduh melalui Play Store.
“Langkah seperti ini harus diapresiasi. Kami sangat bangga karena inisiatif ini muncul dari desa sendiri,” tutup Iskandarsyah.
