Ulasfakta – Nasib 16 peserta yang tidak hadir dalam seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap II di Natuna hingga kini belum jelas. Peserta tersebut otomatis dinyatakan gagal karena tidak mengikuti ujian yang berlangsung baru-baru ini.
Dari 904 peserta yang terdaftar, sebanyak 887 mengikuti seleksi, sementara 16 lainnya absen dengan alasan beragam seperti terlambat atau sakit. Pemerintah daerah Natuna belum menerima petunjuk teknis dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) terkait langkah lanjutan bagi peserta yang tidak hadir ini.
Kepala BKPSDM Natuna, M. Alim Sanjaya, menyatakan belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut karena belum ada juknis resmi yang diterima.
“Kami belum bisa memberikan komentar karena petunjuk teknis belum ada,” katanya pada Jumat, 16 Mei 2025.
Terkait kemungkinan pengangkatan peserta yang absen menjadi PPPK paruh waktu, pihaknya juga masih menunggu arahan resmi.
“Sampai saat ini, belum ada juknis yang mengatur soal pengangkatan PPPK paruh waktu bagi yang tidak ikut tes,” jelas Alim.
