Ulasfakta – Saluran air menuju laut di Desa Lubuk, Kecamatan Kundur, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, mengalami penyumbatan akibat ditutupi oleh rerumputan dan tanaman liar. Kondisi ini menyebabkan aliran air tersendat dan memicu banjir saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut.
Menanggapi hal ini, Pemerintah Desa Lubuk bersama masyarakat setempat menggelar aksi gotong-royong untuk membersihkan aliran sungai yang berada di kawasan Tanjung Sari Barat, Dusun IV Desa Lubuk. Panjang saluran yang dibersihkan mencapai sekitar dua kilometer.
“Kami sudah tiga kali mengalami banjir akibat aliran air yang tersumbat. Ini hasil musyawarah bersama warga untuk mengambil tindakan nyata,” kata Kepala Desa Lubuk, Rudiayanto, pada Senin, 5 Mei 2025.
Ia mengapresiasi semangat warga yang ikut serta dalam kegiatan tersebut. “Alhamdulillah, partisipasi masyarakat sangat luar biasa. Ini bentuk kepedulian nyata terhadap lingkungan,” tambahnya.
Salah satu warga, Herdianto, menyatakan harapannya agar kegiatan gotong-royong ini dapat mencegah banjir terulang kembali. Ia juga menekankan pentingnya solidaritas antarwarga dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Semoga ini menjadi momentum untuk memperkuat rasa kebersamaan dan meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan,” ujar Herdianto.