Ulasfaakta – Sejumlah pelajar berseragam sekolah tertangkap kamera tengah merokok di salah satu taman kota di Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, Senin (16/6/2025). Aksi para pelajar ini terjadi saat jam pelajaran masih berlangsung dan mengundang keprihatinan warga yang melintas di lokasi.
Enam orang siswa terlihat santai duduk di area taman sambil mengisap rokok dan berbincang satu sama lain. Meski menjadi pusat perhatian masyarakat yang berada di sekitar lokasi, para pelajar tersebut tampak tidak terganggu dan tetap melanjutkan aktivitas mereka.
Masyarakat menilai peristiwa ini mencerminkan lemahnya pengawasan terhadap siswa di luar lingkungan sekolah. Tidak sedikit warga yang mempertanyakan keberadaan guru dan petugas sekolah yang seharusnya memastikan siswa tetap berada di lingkungan pendidikan selama jam belajar berlangsung.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari lapangan, para pelajar tersebut berasal dari salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di wilayah Kecamatan Singkep. Hingga saat ini, belum diketahui alasan mereka meninggalkan sekolah saat kegiatan belajar-mengajar berlangsung.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Lingga, Doddy Suhendra, mengatakan bahwa pihaknya belum menerima laporan resmi terkait kejadian tersebut. Namun, ia menyatakan siap menindaklanjuti jika ada informasi lengkap dari masyarakat.
“Silakan informasikan ke kami kapan dan di mana tepatnya kejadian itu terjadi. Petugas akan kami kirim untuk melakukan pengecekan. Untuk patroli rutin, memang kami tidak bisa memantau seluruh wilayah secara bersamaan,” jelas Doddy saat dikonfirmasi, Senin sore.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak dalam melakukan pengawasan terhadap aktivitas pelajar di luar sekolah. Menurutnya, pengawasan bukan hanya menjadi tanggung jawab Satpol PP, tetapi juga perlu melibatkan masyarakat, sekolah, dan aparat lainnya.
“Kami butuh sinergi semua pihak. Kalau masyarakat melihat kejadian seperti ini, jangan ragu untuk melapor. Kami akan tindaklanjuti,” tegas Doddy.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya penguatan peran sekolah dan keluarga dalam membina kedisiplinan pelajar, serta perlunya regulasi dan patroli rutin yang menyasar titik-titik kumpul pelajar di luar jam sekolah.