Ulasfakta – Tanggal 27 April memiliki makna yang mendalam dengan berbagai peringatan penting, baik di tingkat nasional maupun internasional. Mari kita simak beberapa hari penting yang diperingati pada tanggal tersebut.
Hari Bakti Pemasyarakatan
Setiap tahunnya, tanggal 27 April diperingati sebagai Hari Bakti Pemasyarakatan. Peringatan ini umumnya diadakan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, petugas pemasyarakatan, serta lembaga penghuni pemasyarakatan. Peringatan ini dimulai pada tahun 1964, dengan tujuan untuk menghargai dan mengingatkan peran penting lembaga masyarakat dalam sistem peradilan Indonesia.
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan menegaskan bahwa lembaga pemasyarakatan berfungsi untuk menghormati martabat warga binaan dan memberikan berbagai program pelatihan, seperti pelatihan keterampilan, pembentukan karakter, serta penguatan mental. Hari Bakti Pemasyarakatan menjadi momen penting untuk mengapresiasi upaya lembaga ini dalam membantu memperbaiki hidup mereka dan kembali ke masyarakat setelah menjalani rehabilitasi.
Hari Kebebasan Afrika Selatan
Tanggal 27 April juga menjadi momen bersejarah bagi Afrika Selatan, yang memperingati Hari Kebebasan. Pada tanggal ini, rakyat Afrika Selatan merayakan berakhirnya rezim apartheid dan lahirnya demokrasi. Pada tanggal 27 April 1994, untuk pertama kalinya dalam sejarah negara tersebut, pemilu nasional diadakan secara bebas dan adil, memberikan hak suara yang setara kepada semua warga negara, tanpa memandang ras.
Hari Kebebasan bukan sekadar hari libur, melainkan juga sebuah momen untuk merenungkan perjuangan rakyat Afrika Selatan melawan diskriminasi rasial dan ketidakadilan. Ini menandai awal dari transisi damai menuju pemerintahan yang lebih inklusif dan demokratis, dengan Nelson Mandela sebagai presiden kulit hitam pertama negara tersebut.
Hari Kemerdekaan Togo
Selain itu, pada tanggal 27 April juga diperingati sebagai Hari Kemerdekaan Togo. Pada hari ini, negara-negara tersebut merayakan perjuangannya untuk mendapatkan kemerdekaan dari penjajahan Eropa. Togo, yang sebelumnya merupakan koloni Jerman bernama “Togoland,” akhirnya meraih kemerdekaannya pada tanggal 27 April 1960. Sylvanus Olympio menjadi presiden pertama negara tersebut setelah kemerdekaan.
