Tim Kerja Strategis Rudi-Rafiq Dihantam Black Campaign, Relawan Bantah Tuduhan Tak Berdasar

Ulasfakta.co – Relawan Tim Kerja Strategis (TKS) Rudi-Rafiq di Kota Tanjungpinang menjadi sasaran fitnah di media sosial TikTok. Akun anonim bernama “Fufu Fafa Kepri” mempublikasikan sejumlah tuduhan bernada black campaign pada Jumat, 1 November 2024, yang menyudutkan HM. Rudi sebagai calon Gubernur Kepri dan Aunur Rafiq sebagai calon Wakil Gubernur Kepri.

Akun “Fufu Fafa Kepri” aktif menyerang pasangan Rudi-Rafiq sejak 13 Oktober 2024, dengan konten yang meragukan kredibilitas tim relawan mereka. Dalam salah satu unggahannya, akun tersebut menuding M. Fhirman Aqrabie, Ketua TKS Rudi-Rafiq Kota Tanjungpinang, dan anggota TKS Wan Rendra Virgiawan sebagai pegawai honorer di pemerintahan. Tuduhan itu dikemas dengan kalimat, “Honorer di Anambas dan provinsi diduga menjadi relawan HM. Rudi,” dan melanjutkan, “Keduanya adalah M. Firman dan Bob (panggilan Wan Rendra Virgiawan). Bob ini budak Anambas, honor di Anambas, rangkap wartawan, rangkap LSM, mahasiswa iya juga. Manusia gak jelas.”

Screen shoot TikTk Fufu Fafa Kepri Ist

Bantahan dan Klarifikasi dari Tim Rudi-Rafiq

Bendahara TKS Rudi-Rafiq Kota Tanjungpinang, Jefri, menepis tuduhan tersebut, menyatakan bahwa informasi yang disebarkan akun tersebut sama sekali tidak berlandaskan fakta.

“Tuduhan honorer yang ditujukan kepada Fhirman dan Bob tidak berdasar karena mereka berdua bukan honorer,” ungkap Jefri saat dikonfirmasi pada Minggu, 3 November 2024.

Menurut Jefri, unggahan yang bernada negatif tersebut mungkin sengaja dilontarkan untuk merusak citra Rudi-Rafiq di tengah meningkatnya dukungan publik di Tanjungpinang.

“Elektabilitas pasangan Rudi-Rafiq terus naik, dan slogan ‘2024 Ganti Gubernur Kepri’ makin lantang disuarakan masyarakat. Besar kemungkinan serangan ini adalah upaya untuk menjatuhkan citra kami di mata pemilih,” tambahnya.

Jefri juga menyoroti berbagai inisiatif TKS Rudi-Rafiq yang langsung menyentuh masyarakat.

“Kami berfokus pada program nyata yang membantu masyarakat Tanjungpinang. Peningkatan popularitas pasangan Rudi-Rafiq ini lahir dari aksi nyata di lapangan,” lanjutnya.

Peran dan Aktivitas Sosial Relawan

M. Fhirman Aqrabie dan Wan Rendra Virgiawan diketahui adalah aktivis dengan rekam jejak sosial yang kuat. Fhirman aktif di organisasi nelayan dan menjabat sebagai Sekretaris Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Tanjungpinang, sementara Wan Rendra giat dalam advokasi pekerja pasir tradisional dan turut mengkritisi kebijakan-kebijakan di Kepulauan Anambas.

Saat dikonfirmasi pada Minggu, 3 November 2024, video yang menuduh kedua aktivis tersebut telah dihapus dari akun “Fufu Fafa Kepri.” Namun, fitnah yang menyebar di media sosial tetap meninggalkan efek negatif.

Tim TKS Rudi-Rafiq berencana untuk mengambil langkah hukum apabila akun tersebut terus menyebarkan informasi palsu.

(Ap/Ind)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *