Ulasfakta – Tumpahan oli yang terjadi di sepanjang Jalan Nusantara, dari arah Kijang menuju Kilometer 18, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, menimbulkan kekhawatiran bagi pengguna jalan. Pasalnya, kondisi jalan yang licin dapat meningkatkan risiko kecelakaan, terutama bagi pengendara roda dua.
Berdasarkan pantauan di lokasi, tumpahan oli ini membentang cukup luas, mulai dari Simpang Korindo hingga Pertigaan Tirta Madu. Warga sekitar melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian sekitar pukul 10.00 WIB.
Kapolsek Bintan Timur, AKP Khapandi, mengungkapkan bahwa pihaknya langsung menerjunkan personel ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan penanganan awal.
“Kami sudah mengirimkan anggota untuk memastikan kondisi jalan dan mengantisipasi kemungkinan terjadinya kecelakaan akibat jalan yang licin,” ujarnya, Jumat, 7 Maret 2025.
Selain itu, pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk melakukan penyiraman guna membersihkan sisa oli yang tumpah di jalan.
“Jika dibiarkan, ini bisa sangat berbahaya bagi pengguna jalan, terutama pengendara motor. Oleh karena itu, kami bekerja sama dengan Damkar untuk segera membersihkannya,” tambah Khapandi.
Menanggapi insiden ini, Sekretaris BPBD Bintan, Agus Riyadi, juga memastikan bahwa timnya telah dikerahkan untuk menangani tumpahan oli agar tidak menimbulkan kecelakaan.
“Kami sudah menerima laporan dan langsung mengirimkan tim untuk melakukan pembersihan di lokasi kejadian,” katanya.
Hingga saat ini, belum diketahui sumber pasti tumpahan oli tersebut. Pihak kepolisian masih menyelidiki dugaan adanya kendaraan yang mengalami kebocoran oli saat melintas di jalur tersebut. Masyarakat dan pengendara diimbau untuk lebih berhati-hati saat melewati ruas jalan yang terdampak.
