Ulasfakta – Hingga hari ketiga Lebaran 1446 Hijriah, beberapa titik di Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, terlihat ditinggalkan tumpukan sampah rumah tangga.
Observasi di lapangan pada Rabu, 2 April 2025, menunjukkan sampah menumpuk dan berserakan di beberapa lokasi, seperti Jalan Kampung Kolam, Sei Enam, Jalan Barek Motor, hingga Jalan Trikora Kijang.
Kondisi ini tidak hanya menyebabkan bau tidak sedap, tetapi juga mengundang kehadiran lalat dan belatung yang mengganggu kenyamanan warga.
“Sejak hari pertama Lebaran, sampah sudah mulai menumpuk, namun petugas belum juga melakukan pengangkutan,” keluh Rian, salah satu warga setempat.
Rian menambahkan bahwa situasi ini berbeda dari biasanya, ketika petugas kebersihan rutin mengangkut sampah yang ada.
“Baru kali ini dibiarkan menumpuk begitu saja. Semoga segera ditangani, karena rasanya risau melihat kondisi seperti ini,” ujarnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Tio, yang berharap dinas terkait segera mengambil tindakan guna menjaga kebersihan dan keindahan Kota Kijang.
“Bau busuk sudah mulai terasa, apalagi di masa lebaran. Sampah yang menumpuk di pinggir jalan membuat kita merasa malu,” ujar Tio.
Warga mendesak pihak berwenang untuk segera mengatasi permasalahan ini agar tidak semakin memburuk dan tetap menjaga kenyamanan lingkungan selama liburan.