Ulasfakta.co – Menjelang arus mudik Lebaran 2025, PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Batam mengimbau masyarakat untuk membeli tiket kapal hanya melalui kanal resmi guna menghindari penipuan. Imbauan ini disampaikan menyusul maraknya kasus penipuan tiket palsu yang menimpa sejumlah calon penumpang.

 

Kepala Cabang Pelni Batam, Edwin, menekankan pentingnya kewaspadaan dalam membeli tiket. “Kami mengingatkan masyarakat untuk selalu membeli tiket kapal melalui kanal resmi guna menghindari penipuan,” ujarnya.

 

Salah satu korban, Sanusi, warga Kabupaten Karimun, mengaku membeli tiket kapal Pelni tujuan Jakarta melalui akun Facebook yang menggunakan logo PT Pelni. Ia mentransfer Rp1 juta untuk dua tiket kapal KM Nggapulu. Namun, saat check-in di Pelabuhan Bintang 99, Batu Ampar, ia baru menyadari bahwa tiket tersebut palsu.

 

Pelni menegaskan bahwa tiket resmi hanya tersedia melalui aplikasi Pelni Mobile, situs resmi Pelni, agen perjalanan mitra, dan toko retail modern. Pembelian tiket dari sumber tidak resmi, terutama melalui media sosial, sangat berisiko.

 

Kepolisian juga mengimbau masyarakat yang menjadi korban penipuan tiket palsu untuk melapor ke kepolisian terdekat guna memudahkan penyelidikan lebih lanjut.

 

Dengan meningkatnya permintaan tiket menjelang Lebaran, masyarakat diingatkan untuk selalu waspada dan memastikan pembelian tiket melalui saluran resmi demi keamanan dan kenyamanan perjalanan.