Ulasfakta – Insiden kebakaran melanda dua unit kios di Jalan Hang Jebat, Kelurahan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, pada Senin (30 Juni 2025). Kebakaran tersebut diduga dipicu oleh tumpahan bahan bakar jenis pertalite.
Menurut keterangan Perwira Unit 3 Reskrim Polsek Bintan Timur, Ipda Daeng Salamun, peristiwa bermula saat Wilopo, seorang penjual voucher pulsa, sedang menuangkan pertalite dari botol plastik ke tangki sepeda motor milik pelanggan. Namun, sebagian bahan bakar tersebut tumpah ke lantai kios yang berbentuk kontainer.
Setelah selesai mengisi bensin, Wilopo berusaha membersihkan tumpahan tersebut. Namun nahas, ketika ia mengangkat kabel charger ponsel dari lantai yang terkena pertalite, tiba-tiba muncul percikan api yang langsung memicu kebakaran.
“Diduga kuat percikan berasal dari kabel charger yang bersentuhan dengan tumpahan bahan bakar,” jelas Ipda Daeng Salamun.
Api dengan cepat membesar, membakar isi kios. Wilopo sempat berusaha menyelamatkan sejumlah barang berharganya, termasuk telepon genggam yang ada di dalam kios, namun api sudah terlanjur menyambar hebat.
Melihat kondisi tersebut, sejumlah pihak segera memberikan bantuan. Petugas PLN dan pemilik dealer motor Honda yang berada di sekitar lokasi turut membawa Alat Pemadam Api Ringan (APAR) untuk memadamkan kobaran api.
Tim dari Dinas Pemadam Kebakaran Bintan Timur serta personel Polsek Bintan Timur tiba tak lama setelah kejadian dan berhasil mengendalikan api sebelum merembet lebih jauh.
“Syukurlah, api bisa dipadamkan dengan cepat sebelum menjalar ke bangunan lain,” ujar Ipda Daeng.
Dari insiden ini, dua kios mengalami kerusakan parah. Kerugian material ditaksir mencapai total Rp25 juta.
Kios milik Wilopo, penjual pulsa, mengalami kerugian sekitar Rp20 juta, sementara kios satu lagi yang menjual keripik diperkirakan mengalami kerugian sebesar Rp5 juta.
Tinggalkan Balasan