Bintan Diterjang Banjir, Puluhan Rumah di Sei Lekop Terendam Air Hujan

Ulasfakta – Hujan deras yang melanda wilayah Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, pada Kamis 29 Mei 2025, menyebabkan banjir di permukiman warga Kampung Sarimulyo, RT003/RW006, Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Bintan Timur. Sedikitnya 20 rumah dilaporkan terendam.

Air setinggi betis orang dewasa masuk ke dalam rumah warga, merendam kasur, lemari, dan peralatan elektronik. Warga terpaksa menyelamatkan barang-barang mereka di tengah hujan yang masih mengguyur.

Mendapat informasi tersebut, Babinsa Kelurahan Sei Lekop, Praka Darma, langsung turun ke lapangan untuk mengecek kondisi dan memastikan keamanan warga yang terdampak.

Muhammad Nafis, salah satu korban banjir, mengatakan air masuk dari belakang rumahnya meski ia telah mencoba menutup pintu dengan penghalang.
“Sudah biasa banjir kalau hujan deras, tapi kali ini lebih parah. Semua barang saya terendam. Saya sendiri bingung nanti malam tidur di mana,” keluhnya.

Ia menduga parahnya banjir kali ini dipicu oleh pembangunan perumahan di sekitar wilayah tersebut yang menyebabkan hilangnya lahan serapan air.
“Kalau dulu masih banyak pohon, air bisa meresap. Sekarang langsung ke rumah warga. Kami butuh perhatian dari pemerintah,” ucap Nafis.

Ketua RW006, Heri Cahyono, mengungkapkan bahwa banjir kali ini merupakan yang terparah dalam beberapa waktu terakhir. Ia menilai buruknya sistem drainase ditambah dampak alih fungsi lahan menjadi penyebab utama.
“Kami sudah sering banjir, tapi sekarang intensitas dan dampaknya makin besar. Harus ada solusi permanen, terutama soal saluran air dan tata ruang pembangunan,” tegas Heri.

Ia berharap pemerintah daerah segera melakukan peninjauan dan membenahi sistem drainase serta menata ulang proyek pembangunan agar tidak merugikan warga sekitar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *