Ulasfakta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan imbauan kepada warga Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, untuk mewaspadai potensi hujan lokal yang dapat disertai petir dan angin kencang pada siang hari selama periode 24 hingga 26 Mei 2025.
Prakirawan BMKG Tanjungpinang, Robbi A. Anugrah, menjelaskan bahwa meskipun tidak ada pengaruh kuat dari fenomena cuaca global seperti El Nino–Southern Oscillation (ENSO), Indian Ocean Dipole (IOD), atau Madden Julian Oscillation (MJO), kondisi atmosfer regional masih berpotensi memicu hujan.
“Daerah konvergensi dan belokan angin masih aktif di sekitar wilayah Kepri. Ini menyebabkan penumpukan massa udara dan mendukung pertumbuhan awan konvektif penyebab hujan,” kata Robbi dalam keterangan tertulis, Sabtu (24/5/2025).
Ia menambahkan, suhu muka laut yang hangat serta kelembapan udara tinggi turut mendorong terbentuknya awan Cumulonimbus (Cb)—jenis awan yang bisa menyebabkan hujan tiba-tiba, petir, dan angin kencang berdurasi singkat.
Secara umum, BMKG memprakirakan cuaca di wilayah Tanjungpinang dan Bintan akan berawan dengan potensi hujan ringan hingga sedang, terutama pada siang hari.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada, terutama jika melihat pertumbuhan awan gelap menjelang siang. Potensi cuaca ekstrem bisa berdampak terhadap aktivitas luar ruangan maupun pelayaran.
Masyarakat disarankan untuk rutin memantau informasi cuaca terkini melalui aplikasi InfoBMKG, akun Instagram @bmkgtanjungpinang, atau laman resmi cuaca.bmkg.go.id.
