Ulasfakta – Sebuah insiden kapal terbalik terjadi di Pelabuhan Pantai Indah, Jalan Barek Motor, Kijang, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, pada Senin, 9 Juni 2025. Dalam peristiwa tersebut, dua orang anak yang merupakan kakak beradik menjadi korban. Mereka adalah warga Desa Kelong, masing-masing berusia 4 bulan dan 4 tahun.
Beruntung, keduanya berhasil diselamatkan dan segera dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Kabupaten Bintan oleh orang tua mereka untuk mendapatkan perawatan medis.
Pelaksana Tugas Direktur RSUD Bintan, Erice Eka Putri, membenarkan bahwa dua pasien anak telah ditangani di rumah sakit setelah insiden kapal terbalik. “Kedua anak tersebut datang dalam kondisi basah dan langsung mendapatkan penanganan dari tim medis,” ungkap Erice.
Hasil pemeriksaan medis menunjukkan bahwa keduanya dalam kondisi stabil, tanpa gejala serius seperti muntah atau sesak napas.
“Alhamdulillah, keduanya dalam keadaan baik dan sudah diperbolehkan pulang ke rumah mereka di Kelong,” lanjutnya.
Peristiwa tersebut sempat menghebohkan masyarakat setempat setelah terekam dalam dua video amatir berdurasi masing-masing 34 dan 45 detik. Video memperlihatkan kapal kecil yang terbalik dan terapung dalam posisi terbalik di perairan sekitar pelabuhan.
Dalam rekaman tersebut, terlihat sejumlah orang keluar dari kapal dan berusaha menyelamatkan diri. Beberapa warga yang berada di pelabuhan maupun di atas kapal lain segera terjun ke laut untuk menolong, terutama setelah diketahui ada anak-anak di dalam kapal.
“Ada anak kecil itu. Bantu, bantu!” terdengar teriakan panik dari warga di lokasi kejadian. Sementara dalam video lainnya, suara seorang perempuan terdengar mengatakan, “Kayak mana ini, kayak mana lah,” sambil merekam momen dramatis tersebut.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan di laut, terutama dalam perjalanan menggunakan kapal kecil di sekitar pelabuhan yang ramai aktivitas.