Ulasfakta.co – Harga sejumlah bahan pokok penting (bapokting) di pasar tradisional Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, terpantau stabil pada Rabu, 30 April 2025.
Kondisi ini turut didukung dengan ketersediaan pasokan yang memadai untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Berdasarkan pemantauan Dinas Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan ESDM Kabupaten Karimun, harga beras medium saat ini berkisar antara Rp14.000 hingga Rp15.900 per kilogram.
Kedelai impor dijual Rp13.000 per kg, gula pasir Rp14.750 per kg, minyak goreng kemasan premium Rp22.000 per liter, dan Minyakita Rp15.700 per liter.
Komoditas lain seperti cabai dan bawang juga tercatat stabil. Cabai merah keriting Rp64.333 per kg, cabai rawit merah Rp79.000 per kg, cabai rawit hijau Rp44.667 per kg, bawang merah berkisar antara Rp33.000–Rp39.333 per kg, bawang putih Rp35.333 per kg, dan bawang bombai Rp18.000 per kg.
Untuk komoditas hewani, harga ayam kampung mencapai Rp70.000 per kg, ayam ras karkas Rp42.000 per kg, telur ayam ras Rp25.600 per kg, dan daging sapi Rp180.000 per kg.
Plt Kabid Perdagangan, Vandarones Purba, menyampaikan bahwa kondisi pasokan sembako saat ini berada pada level aman.
Ia memastikan pihaknya terus melakukan pemantauan guna menjaga stabilitas harga dan distribusi bahan pokok di lapangan.
“Untuk pasokan sembako juga aman, cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” kata Vandarones.
Ia menjelaskan, stok beras medium saat ini sebanyak 566,05 ton, beras premium 536,43 ton, minyak goreng subsidi 14,34 ton, minyak non-subsidi 70,02 ton, gula pasir 77,35 ton, serta telur ayam sebanyak 12.455 papan.
Sementara untuk komoditas hortikultura, tersedia cabai merah 3,5 ton, cabai rawit 3,4 ton, cabai hijau 3,03 ton, bawang merah 3,8 ton, dan bawang putih 3,96 ton.
Vandarones juga menegaskan bahwa pihaknya secara aktif melakukan pengawasan langsung ke pasar dan distributor demi memastikan distribusi tetap lancar dan harga tetap dalam kendali.
“Kita terus melakukan pantauan ketersediaannya secara langsung ke pasar tradisional, ritel modern, pengecer, pedagang serta distributor,” ujarnya.