Ulasfakta – Kekurangan tenaga dokter di berbagai puskesmas di Kabupaten Karimun menjadi perhatian serius Bupati Karimun, Iskandarsyah. Ia menegaskan bahwa kondisi ini perlu segera diatasi agar pelayanan kesehatan kepada masyarakat tidak terganggu.
“Ketersediaan dokter di setiap puskesmas masih belum terpenuhi. Ini menjadi catatan penting yang harus segera dicarikan solusinya,” ujar Iskandarsyah dalam rapat bersama Kepala Dinas Kesehatan, Rachmadi, dan para kepala puskesmas se-Kabupaten Karimun, Jumat (7/3/2025).
Menurutnya, pemenuhan tenaga medis harus dilakukan secara bertahap, tetapi tetap mengikuti aturan yang berlaku.
Dampak Kekurangan Dokter
Kondisi ini tentu berimbas pada pelayanan kesehatan masyarakat, terutama di daerah terpencil yang sangat bergantung pada fasilitas puskesmas. Tanpa jumlah dokter yang memadai, masyarakat sulit mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan yang optimal.
Beberapa puskesmas bahkan harus mengandalkan tenaga medis yang terbatas, sehingga layanan kesehatan tidak bisa maksimal.
“Kadang kami harus antre lama, atau kalau dokter tidak ada, harus ke rumah sakit yang jaraknya jauh. Tentu ini menyulitkan,” ujar seorang warga Karimun yang enggan disebutkan namanya.
Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) Jadi Solusi Sementara?
Meski kekurangan tenaga dokter masih menjadi tantangan, Pemkab Karimun terus berupaya meningkatkan layanan kesehatan, salah satunya dengan meluncurkan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Puskesmas Meral, Kamis (6/3/2025).
Program ini bertujuan untuk mendeteksi dini berbagai penyakit dan memastikan seluruh warga mendapatkan akses layanan kesehatan yang lebih baik.
“CKG adalah inovasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala. Ini juga sejalan dengan nawacita Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto di bidang kesehatan,” jelas Iskandarsyah.
Namun, program ini tetap membutuhkan dukungan tenaga medis yang cukup agar dapat berjalan efektif. Tanpa solusi nyata untuk menambah jumlah dokter, program kesehatan seperti CKG mungkin tidak bisa memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Bupati Iskandarsyah pun mengajak warga untuk memanfaatkan layanan ini, sekaligus berharap pemerintah pusat dapat membantu pemenuhan tenaga medis di Karimun secepatnya.