Ulasfakta – Menyikapi keluhan masyarakat terkait padamnya lampu penerangan jalan umum (PJU), Anggota DPRD Kota Tanjungpinang, Prengki Simanjuntak, turun langsung meninjau lokasi di Gang Putri Bintan 3, kawasan Jalan Kijang Lama, pada Minggu (15/6/2025).
Wakil Ketua Fraksi Demokrat Pembangunan Nurani tersebut menyambangi warga untuk mendengarkan langsung persoalan yang dihadapi, sekaligus melihat kondisi lapangan secara nyata.
“Warga tidak menuntut hal yang berlebihan. Mereka hanya ingin penerangan jalan kembali berfungsi, agar lingkungan mereka aman, terutama saat malam hari,” kata Prengki kepada wartawan saat kunjungan.
Keamanan Jadi Prioritas Warga
Menurutnya, kondisi gelap di gang tersebut sudah berlangsung cukup lama dan menimbulkan keresahan. Selain rawan kecelakaan, minimnya penerangan juga dapat memicu tindak kejahatan.
“Lampu jalan mati ini bukan hanya soal kenyamanan, tapi menyangkut keselamatan warga. Pemerintah harusnya tanggap terhadap masalah seperti ini,” ujarnya dengan nada tegas.
Prengki juga menyebut, warga yang ia temui tidak terlalu mempersoalkan isu besar seperti defisit anggaran atau tunggakan TPP ASN, tetapi lebih mengharapkan perhatian pada kebutuhan dasar di lingkungan mereka.
“Pemerintah boleh bicara soal hutang, TPP, dan anggaran miliaran. Tapi bagi warga, yang terpenting adalah hal sederhana: jalan terang, lingkungan aman,” ungkapnya.
Desakan Kepada Pemko Tanjungpinang
Legislator muda dari daerah pemilihan Tanjungpinang Timur ini menegaskan komitmennya untuk menyuarakan aspirasi warga tersebut kepada Pemerintah Kota Tanjungpinang.
Ia berharap dinas terkait segera menindaklanjuti laporan ini, agar lampu penerangan di gang tersebut segera diperbaiki.
“Saya akan kawal dan perjuangkan sampai ini terealisasi. Jangan anggap remeh hal-hal yang menyangkut keselamatan masyarakat. Ini bentuk kepedulian kita sebagai wakil rakyat,” tutup Prengki.