Lis-Raja Tawarkan Solusi Holistik untuk Tanjungpinang dalam Debat Kedua

Ulasfakta.co – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah dan Raja Ariza (Lis-Raja), memanfaatkan momen debat kedua di Hotel CK pada Senin (18/11/2024) untuk memaparkan visi, misi, dan program unggulan mereka.

Dalam debat ini, Lis Darmansyah menyoroti berbagai persoalan yang masih membelit Kota Tanjungpinang dan menawarkan solusi terintegrasi.

Lis memulai dengan mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kondisi kota yang menurutnya belum mencerminkan potensi besar yang dimilikinya.

“Kita semua merasakan denyut perekonomian Tanjungpinang saat ini. Kota ini seharusnya menjadi kebanggaan kita bersama, di mana masyarakat hidup aman, nyaman, dan sejahtera dengan tatanan kota yang indah, bersih, dan representatif dalam semua aspek. Namun, realitasnya masih jauh dari harapan,” ungkap Lis.

Lis menyoroti berbagai masalah yang menurutnya mencerminkan lemahnya pengelolaan kota saat ini, seperti penataan kota yang semrawut, akses pendidikan dan kesehatan yang sulit, serta angka pengangguran yang masih tinggi.

Ia juga mengkritik ketidaktersediaan anggaran untuk mendukung program bantuan bagi pedagang kecil, UMKM, dan warga kurang mampu.

“Banyak anak-anak kita kesulitan mendapatkan pendidikan yang layak dan berkualitas. Begitu juga dengan pelayanan kesehatan gratis yang masih menjadi keluhan masyarakat,” kata Lis.

Selain itu, Lis juga menyoroti masalah administratif, seperti keterlambatan pembayaran tunjangan bagi pegawai yang bahkan terancam dipotong hingga 30 persen.

Menurutnya, permasalahan-permasalahan ini mencerminkan pengelolaan yang salah urus atau miss management.

Sebagai solusi, Lis-Raja menawarkan visi besar yang diberi nama BIMA SAKTI, yakni pembangunan yang holistik dan melibatkan semua aspek secara terukur dan sistematis.

Mereka berkomitmen untuk menjaga jati diri Tanjungpinang sebagai tapak sejarah Melayu yang menjadi identitas kota sekaligus pemersatu budaya.

Lis juga menekankan pentingnya pembenahan tata ruang agar Tanjungpinang menjadi kota yang indah dan representatif.

“Dengan niat tulus, kami mengajak semua pihak untuk bersatu membenahi kota ini, meneladani kepemimpinan Umar bin Khattab yang adil dan transparan,” ujar Lis Darmansyah.

Pasangan ini bertekad untuk menciptakan kesejahteraan yang nyata bagi masyarakat melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pembukaan peluang ekonomi untuk semua lapisan masyarakat.

(isk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *