Ulasfakta – Penemuan mayat tanpa identitas di perairan Pulau Mudu, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri), kembali memunculkan tanda tanya besar. Jasad yang ditemukan nelayan pada Senin (3/3) itu dalam kondisi mengenakan wearpack oranye, dengan sebagian tubuh sudah menjadi tengkorak.
Kepolisian masih menyelidiki penyebab kematian pria tersebut, termasuk kemungkinan keterkaitannya dengan kecelakaan laut atau insiden lainnya di perairan sekitar.
Kapolsek Meral, AKP Adi Chandra, mengungkapkan bahwa mayat ditemukan oleh nelayan yang sedang mencari ikan sebelum akhirnya dilaporkan ke Satpolairud Polres Karimun.
“Kami langsung mengirim tim untuk mengevakuasi jasad dan membawanya ke RSUD Muhammad Sani untuk proses lebih lanjut,” ujar Adi, Selasa (4/3).
Dugaan Kecelakaan Laut atau Korban Kejahatan?
Pakaian wearpack oranye yang dikenakan mayat menimbulkan spekulasi bahwa korban mungkin merupakan pekerja di sektor maritim, seperti awak kapal atau pekerja proyek perairan. Namun, kepolisian masih mengumpulkan informasi lebih lanjut untuk memastikan dugaan tersebut.
“Belum ada petunjuk pasti mengenai identitas korban. Saat ini tim Reskrim masih bekerja untuk mengungkap lebih jauh,” tambah Adi.
Sejumlah kemungkinan mulai dipertimbangkan, termasuk apakah korban merupakan awak kapal yang mengalami kecelakaan di laut, atau justru korban tindak kriminal yang dibuang ke perairan.
Polisi Minta Warga Melapor Jika Kehilangan Anggota Keluarga
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga atau memiliki informasi terkait untuk segera melapor.
“Bagi warga yang kehilangan kerabat dengan ciri-ciri yang sesuai, kami harap segera menghubungi pihak kepolisian agar dapat membantu proses identifikasi,” kata Adi.
Kasus ini menjadi perhatian mengingat beberapa kali sebelumnya mayat tanpa identitas juga ditemukan di perairan sekitar Karimun. Polisi kini berupaya menghubungkan kejadian ini dengan laporan orang hilang atau insiden kapal karam di wilayah perbatasan.
Sementara itu, masyarakat di pesisir Karimun diimbau tetap waspada dan segera melapor jika menemukan tanda-tanda mencurigakan di perairan sekitar.