Ulasfakta.co – Untuk meringankan beban keluarga kurang mampu menjelang Idul Fitri, Pemerintah Kota Tanjungpinang memberikan bantuan berupa 5 kilogram beras, 1 kilogram gula pasir, 1 kilogram tepung terigu, 1 liter minyak goreng, dan 200 gram mentega.
Penyaluran bantuan tersebut dimulai di Kecamatan Tanjungpinang Kota, Kamis (20/3/2025), dilakukan oleh Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Raja Ariza.
Raja Ariza berharap bantuan paket bingkisan ini dapat meringankan beban keluarga kurang mampu, terutama mengingat kondisi perekonomian daerah masih terdampak defisit anggaran.
“Semoga bantuan ini bermanfaat bagi keluarga yang menerimanya. Kita masih dalam kondisi yang memprihatinkan, dan bantuan ini merupakan salah satu bentuk kehadiran pemerintah di tengah masyarakat,” kata Raja Ariza, saat menyerahkan paket bingkisan secara simbolis di aula Kantor Camat Tanjungpinang Kota.
Bantuan paket bingkisan untuk hari besar keagamaan ini disalurkan kepada 1.190 keluarga penerima manfaat (KPM) di Tanjungpinang.
Data KPM tersebut diperoleh dari data kemiskinan ekstrem Desil 1 dan Desil 2 yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kota Tanjungpinang.
Penyaluran bantuan ini dilakukan secara keseluruhan di empat kecamatan pada Kamis (20/3).

Pada kesempatan tersebut, Raja Ariza juga menyampaikan bahwa wali kota dan wakil wali kota baru bekerja secara efektif sejak 20 hari yang lalu, setelah kembali dari program Retret di Magelang.
Pasca Retret, wali kota dan wakil wali kota langsung menggelar rapat maraton dengan seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang.
Pada tahun pertama kepemimpinan Lis-Raja, mereka dihadapkan pada masalah defisit anggaran yang mencapai sekitar Rp 281 miliar.
Kondisi ini tentunya mempengaruhi pelaksanaan program dan rencana kerja visi Tanjungpinang Berbenah.
Pembenahan program kerja yang tidak efektif dan efisien, sumber daya manusia (SDM) aparatur, permasalahan tunda bayar, serta masalah aset menjadi fokus perhatian pembenahan internal di lingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang.
“Bersama Pak Lis, kami perlahan mengurai permasalahan yang ada di setiap OPD. Terima kasih atas dukungannya, dan kami mengharapkan doa serta partisipasi masyarakat untuk bersama-sama membangun daerah ini,” ungkap Raja Ariza.
(isk/rls)