Ulasfakta – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Provinsi Kepulauan Riau terus mengalami perkembangan positif. Saat ini, sudah ada 133 sekolah yang mendapat manfaat dari program ini, namun Dinas Pendidikan Kepri berkomitmen untuk memperluas cakupan dengan menambah dapur MBG di setiap kabupaten dan kota.
Kepala Dinas Pendidikan Kepri, Andi Agung, menyampaikan bahwa pihaknya baru saja menggelar rapat koordinasi dengan Badan Gizi Nasional (BGN) untuk membahas rencana penambahan dapur MBG.
“Insyaallah, kami akan berupaya agar setiap kabupaten dan kota memiliki setidaknya tiga dapur MBG. Saat ini, kami masih dalam tahap pembahasan,” ujar Andi pada Selasa, 13 Mei 2025.
Hingga kini, program MBG telah menyentuh sekitar 37 ribu siswa dari jenjang TK hingga SMK yang tersebar di 133 sekolah. Namun, distribusi dapur MBG ini belum merata di seluruh wilayah Kepri.
“Anda bisa lihat di Tanjungpinang, baru satu sekolah yang mendapat layanan MBG. Kami berharap dengan tambahan dapur, lebih banyak sekolah di daerah tersebut bisa terlayani,” tambahnya.
Data dari Disdik Kepri menunjukkan Kabupaten Natuna sebagai wilayah dengan jumlah sekolah penerima MBG terbanyak, yakni mencapai 71 sekolah. Kabupaten Batam mengikuti dengan 24 sekolah, Karimun 13 sekolah, Lingga dan Tanjungpinang masing-masing sembilan sekolah, Anambas lima sekolah, dan Bintan baru dua sekolah.
Dengan rencana penambahan dapur MBG tersebut, pemerintah daerah optimistis bahwa cakupan program akan semakin luas dan dapat menjangkau lebih banyak siswa di seluruh Provinsi Kepulauan Riau.
