Ulasfakta – Upaya pencarian korban kapal tenggelam yang membawa rombongan tim sepak bola dari Pulau Nenek kembali menunjukkan hasil. Pada Jumat pagi, 27 Juni 2025.
Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi dua jenazah, sementara satu jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi lebih lanjut.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kelas A Tanjungpinang, Fazzli, menyampaikan bahwa korban pertama ditemukan sekitar pukul 06.00 WIB di sekitar perairan Pulau Bulan.
Jenazah tersebut diketahui bernama Firdaus, yang akrab disapa Fir, dan telah diserahkan kepada pihak keluarga di Pulau Awi.
“Jenazah ditemukan dalam keadaan meninggal dan telah kami evakuasi serta serahkan ke keluarganya,” ujar Fazzli dalam pernyataan resminya.
Tak lama setelah penemuan pertama, sekitar pukul 06.30 WIB, seorang nelayan asal Pulau Panjang bernama Anda melaporkan adanya sosok tubuh mengapung di laut.
Tim SAR segera merespons dan menuju lokasi. Pada pukul 07.00 WIB, jenazah kedua berhasil diangkat di koordinat 00°57.528′ LU – 104°00.821′ BT.
Jenazah tersebut dipindahkan dari kapal KAL Anakonda ke RIB 03 milik Basarnas untuk kemudian dievakuasi lebih lanjut oleh tim gabungan yang melibatkan Basarnas dan personel Patkamla Paku.
Setelah proses identifikasi, keluarga memastikan bahwa korban kedua adalah Muhammad Fahri, yang dikenal dengan nama panggilan Pai. Penyerahan jenazah dilakukan pada pukul 09.38 WIB di Posko SAR.
Sementara itu, satu jenazah lainnya dilaporkan ditemukan di wilayah perairan Telaga Punggur. Meski identitasnya belum dikonfirmasi secara resmi.
Pihak SAR menduga kuat korban adalah Fadli, atau yang biasa dipanggil Papat. Namun, kepastian identitas masih menunggu hasil pemeriksaan dari tim forensik.
“Identitas jenazah ketiga belum dapat kami pastikan. Kami masih menunggu hasil forensik dari dokter,” ujar Dilla, perwakilan Humas Kantor SAR Tanjungpinang.
Dengan ditemukannya tiga jenazah sejauh ini, dua di antaranya telah berhasil diidentifikasi. Pencarian masih terus dilakukan untuk memastikan keseluruhan korban ditemukan dan diidentifikasi.
Tinggalkan Balasan