Ulasfakta – Dinas Perhubungan Kepulauan Riau mengaku tak mengetahui layanan transportasi daring Grab telah beroperasi di kawasan wisata premium Lagoi, Bintan. Kepala Dishub Kepri, Junaidi, mengatakan belum ada laporan resmi mengenai aktivitas aplikasi tersebut.
“Saya baru mendengar kabarnya. Kami akan segera menelusuri,” ujarnya, Senin (13/5/2025).
Junaidi menegaskan, angkutan berbasis aplikasi wajib mengantongi izin Dishub Kepri sebelum beroperasi. “Legalitasnya harus kami periksa karena sejauh ini belum ada berkas yang masuk,” tambahnya.
Informasi di lapangan menyebut Grab telah sebulan melayani wisatawan yang tiba di Pelabuhan Bandar Bentan Telani (BBT) – gerbang utama kawasan Lagoi. Layanan ini disebut berada di bawah Koperasi Wira Artha, mitra manajemen PT Bintan Resort Cakrawala (BRC).
Kehadiran transportasi online dinilai mempermodern layanan bagi turis, namun juga memunculkan pertanyaan tentang kepatuhan regulasi dan pengawasan pemerintah daerah. Dishub Kepri berjanji segera memverifikasi perizinan dan memastikan operasional sesuai aturan.
