Ulasfakta.co – Masyarakat Kelurahan Sadai antusias menghadiri silaturahmi sekaligus Kampanye Dialogis Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) nomor urut 2, H Muhammad Rudi (HMR)-Aunur Rafiq (Rudi-Rafiq).
Rudi yang didampingi Sekretaris Tim Pemenangan, Kamaluddin, hadir langsung di acara yang digelar di Fasum RT 02/RW 12, Sei Nayon, Kelurahan Sadai, Bengkong, Batam, Kamis (17/10) malam.
Masyarakat Sei Nayon tampak begitu kompak mendukung dan memenangkan Rudi-Rafiq pada pilkada mendatang.
“Kami, masyarakat Sei Nayon siap bersatu dan kompak untuk memenangkan Rudi-Rafiq sebagai gubernur dan wakil gubernur pada pilkada mendatang,” ungkap Anwar, mewakili tokoh dan masyarakat.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Rudi sebagai Wali Kota dan Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam yang terus membangun, memajukan, dan terus berusaha memberikan kesejahteraan ke masyarakat.
“Terkhusus komitmen Bapak HMR dalam membantu memperjuangkan soal legalitas lahan di Sei Nayon. Meski hingga saat ini belum selesai, kami berharap Rudi jika menjadi Gubernur Kepri nanti tetap memperjuangkan masalah ini,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Rudi menyebut akan memperjuangkan dan menyelesaikan persoalan legalitas lahan masyarakat Sei Nayon tersebut.
“Bapak/ibu, tak mungkin saya akan membiarkan masyarakat kesusahan. Tugas kepala daerah ya untuk mensejahterahkan masyarakatnya,” tutur dia.
Rudi mengajak masyarakat bersama-sama menjaga dan mengawal keberlangsungan pembangunan di Batam.
Lebih-lebih, menurutnya, pembangunan-pembangunan strategis yang tak menggunakan APBD, seperti misalnya pembangunan Bandara Terminal II Hang Nadim Batam, Pelabuhan Logistik di Batu Ampar, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan di Sekupang, dan pembangunan lainnya.
“Itu duitnya sudah ada, tidak menggunakan APBD Kota Batam. Jadi, tak ada alasan untuk tidak dilanjutkan oleh pemerintahan ke depan,” ungkapnya.
Soal KEK Kesehatan, Rudi menjelaskan, KEK Kesehatan tersebut juga akan dilengkapi Fakultas Kedokteran dengan bertaraf internasional.
“Bapak/ibu, kalau ada anak-anaknya yang memiliki kemampuan lebih, masukkan di sana. Saya kalau jadi gubernur akan memberikan beasiswa. Saya ingin dokter di sana dari anak-anak Kepri,” ujarnya.
Menurut Rudi, membangun fasilitas sedemikian rupa tak lain demi kesejahteraan masyarakat Batam dan Kepri pada umumnya.
Selain itu, jika terpilih menjadi Gubernur Kepri, nantinya akan menghidupkan daya tarik Ibu Kota Kepri, Tanjungpinang. Rudi akan membuat Kota Tanjungpinang sebagai kota sejarah seperti halnya Malaka.
“Tanjungpinang adalah kota sejarah. Itu akan saya hidupkan nanti sehingga akan menjadi daya tarik orang untuk datang ke Tanjungpinang. Dengan begitu, ekonomi akan hidup,” ucapnya.
Sebelum mengakhiri, Rudi berpesan agar masyarakat, khususnya para pendukung, menjaga kebersihan hati. Dengan begitu, kehidupan di Kepri akan damai.
“Tak usah menjelek-jelekan. Kalau ada, tugas bapak/ibu meluruskan. Tak usah membalas dengan keburukan,” katanya.
(ind)