Atap Rusak di Pelabuhan Kapal Pancung Sekupang Belum Diperbaiki, Penumpang Khawatir Keselamatan

Ulasfakta – Sejumlah bagian atap di dermaga Pelabuhan Kapal Pancung Sekupang-Belakang Padang mengalami kerusakan parah. Beberapa lembar atap hilang, berkarat, dan menggantung di rangka besi, mengancam keselamatan para penumpang yang beraktivitas di pelabuhan.

Di beberapa titik, atap yang tersisa tampak berayun diterpa angin, menimbulkan kekhawatiran bahwa sewaktu-waktu bisa jatuh menimpa orang di bawahnya. Sementara di area dekat loket tiket pintu keluar, tidak ada lagi atap yang tersisa, membuat calon penumpang harus bertahan di bawah terik matahari dan hujan.

“Kalau hujan, basah. Kalau panas, kepanasan. Harusnya ini segera diperbaiki,” ujar seorang penumpang yang enggan disebutkan namanya, Senin (10/3/2025).

Bertahun-tahun Rusak, Perbaikan Tak Kunjung Datang

Petugas loket pelabuhan, Jip, mengungkapkan bahwa kondisi ini sudah terjadi sejak lama, bahkan sebelum Januari 2025.

“Atapnya banyak yang terbang karena angin kencang. Sudah lama rusak, tapi belum ada perbaikan sampai sekarang,” katanya.

Menurutnya, banyak penumpang yang mengeluhkan keadaan pelabuhan ini, terutama atap yang berayun dan berpotensi jatuh kapan saja.

“Katanya mau diperbaiki, tapi ya cuma katanya. Sampai sekarang nggak ada tanda-tanda diperbaiki,” tambahnya.

Meningkatkan Risiko di Musim Lebaran

Pelabuhan Sekupang merupakan jalur utama bagi warga Belakang Padang dan pulau-pulau sekitar Batam. Dengan kondisi atap yang rusak parah, para penumpang khawatir keselamatan mereka terancam, terutama menjelang musim mudik Lebaran, saat jumlah penumpang meningkat drastis.

“Kalau bulan puasa masih sepi. Tapi nanti pas Lebaran, ramai orang di sini. Gimana kalau ada yang tertimpa?” ujar seorang warga.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak berwenang terkait rencana perbaikan pelabuhan. Warga berharap Pemerintah Kota Batam segera turun tangan sebelum ada kejadian yang tidak diinginkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *